Cahaya Hidupmu Terselip Dalam Doa Ibumu.

Sehebat apapun dirimu, percayalah bahwa kehebatanmu tak akan mampu melampaui kehebatan ibumu. Setinggi apapun gelarmu, maka percayalah engkau tak akan mampu melampaui gelar ibumu. Sekaya apapun dirimu, maka percayalah engkau tak akan mampu melampaui kekayaan ibumu.

 Setulus apapun dirimu, percayalah bahwa engkau tak akan mampu melampaui ketulusan ibumu. Setegar apapun dirimu, maka percayalah engkau tak akan mampu melampaui ketegaran ibumu. Meskipun tak dapat dipungkiri bahwa modismu selalu melampaui mereka, pakaianmu tak sekusut pakaian mereka, sepatumu tak sekeren sendal mereka, wajahmu tak sebening wajah mereka, cintamu tak sebesar cinta mereka. Tapi percayalah bahwa surgamu ada di telapak kaki mereka.

Ibu menjadi orang yang sangat penting dalam hidupmu. Wajib bagimu sebagai seorang anak untuk memberikan yang terbaik buat mereka. Perlakukan mereka layaknya engkau memperlakukan seorang raja yang patut di hormati dan dihargai.

Terkadang miris ketika melihat seorang anak memperlakukan ibunya lebih dari seorang  pembantu. Melukainya dengan kata-kata kasar, menghujatnya dengan suara kedengkian, hingga air matanya menetes dari matanya yang begitu indah. Parahnya lagi ketika melihat seorang anak yang melukai ibunya dengan sentuhan kasar dari tangan yang penuh dosa.

Makanya sebagai seorang anak jangan pernah mengabaikan ibu, karena sehebat apapun dirimu yakinlah bahwa tidak akan mungkin melampaui kehebatan ibumu. Ingat, cahaya hidupmu melekat dalam doanya dan murkanya akan menjadi malapetaka bagi. Karena itu, sayangi dia, jangan buatnya bersedih, menangis, apalagi harus menanggung dosa dari perbuatanmu yang kurang baik.

Itu saja !

0 Response to "Cahaya Hidupmu Terselip Dalam Doa Ibumu."

Posting Komentar