Terima Kasih Timnas U-17 Tetap Semangat


Kekalahan Timnas U-17 atas Timnas Malaysia dalam kualifikasi piala Asia 2023 yang berlangsung semalam memang sangatlah menyakitkan. Apalgi Indonesia sebenarnya hanya butuh hasil imbang untuk bisa melenggang ke level Asia. 

Sebelum pertandingan, publik pastinya sangat yakin Timnas Indonesia akan menang mudah atas Timnas Malaysia, jika dilihat dari beberapa pertandingan yang dilakoni seperti halnya saat melawan Guam dengan memberikan hasil sempurnah yakni 14 -0 , UEA 3 - 2, dan Palestina 2- 0.

Sedangkan Timnas Malaysia saat melawan Guam hanya mampu menyelesaikan permainan dengan hasil imbang yakni 1-1. Dari sinilah publik begitu yakin jika Indonesia akan menang melawan Malaysia.

Namun lagi-lagi itulah sepakbola, tidak dapat diprediksi selama peluit panjang belum berdengung di telinga. Kecewa, sedih, bahkan terluka mungkin iya, pastinya dirasakan oleh seluruh pencinta bola di tanah air. Namun itulah kenyataan yang harus diterima dengan tangan terbuka. 

Disaat kita telah menerima untuk ikut bertarung dalam sebuah permainan, maka disaat itu pula kita sudah harus berani untuk menerima setiap keputusan sekalipun itu sangat menyakitkan. Itulah yang disebut sportifitas bukan malah sebaliknya.

Sebagai supporter yang baik, harusnya kita bisa memahami rumus ini. Kecintaan kita harus tetap ada dalam kondisi apapun, tidak boleh berat sebelah. Cinta kita muncul bahkan menggebu-gebu disaat Timnas kita menang, seakan menyanjung setinggi langit. Tetapi disaat kalah, timnas kita seakan tidak lebih hina dari tinja. 

Ini yang dialami oleh timnas kita, 3 kali menang seakan itu tidak berarti hanya karena sekali kalah dari Malaysia. Cacian, hinaan, dan olokan pun jadi santapan hangat setelah lelah dan keringat mereka terurai di lapangan hijau.

Sadis,,,,,,,,,,

Okelah, kita pasti kecewa. Namun jangan sampai kekecewaan itu malah merusak mental generasi kita. Kita pun tidak boleh terlalu naif atas perjuangan yang telah mereka lakukan. 

Semestinya, yang perlu kita lakukan adalah menghibur mereka dengan memberi support, menyemangati mereka lewat senyum, sambil menepuk pundaknya dengan rasa bangga. Inilah yang disebut cinta sejati, karena mencintai tanpa syarat.

Kita ini Satu Nusa Satu Bangsa, jangan menghukum bangsa sendiri dengan kekecewaan yang berlebih, ini bukan kali terakhir untuk berjuang, namun masih ada kesempatan esok yang menanti. Kita hanya butuh waktu, sekaligus belajar untuk mengintropeksi diri, agar kedepan kita bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari hari ini.

Stop menghujat dan belajarlah untuk menghargai perjuangan mreka. Terima kasih Timna U-17 tetap semangat untuk negeri tercinta.

Opini saya,-

Makassar, 10102022

0 Response to "Terima Kasih Timnas U-17 Tetap Semangat"

Posting Komentar